Seperti yang dikatakan oleh khalifa "Ali ibn abu tholib"
"Hiburlah hati suatu ketika, karena jika dipaksa terus menerus terhadap sesuatu ia bisa membuta"
"Ali ibn abu tholib"
Terapi segala penyakit hati ialah dzikrullah,
Tapi ada juga aktifitas yang dzohirnya tampak membuang waktu, atau hanya bersenang-senang saja dan memuaskan hobi semata namun justru dijadikan Pengecualian dalam hal ini.
"Hiburlah hati suatu ketika" begitu kata 'Ali, dan hiburan yang utama menempati urutan pertama adalah mencandai istri. Uniknya, penyebutan mencandai istri ini diikuti beberapa hal yang terkait dengan persiapan jihad fisabilillah
"Segala sesuatu selain dzikrullah adalah permainan dan kesia-siaan kecuali terhadap 4 hal, yaitu seorang suami yang mencandai istrinya, seseorang yang melatih kudanya, seseorang yang berjalan menuju dua sasaran (panahan), dan seseorang yang berlatih renang"
"HR. An'Nasa'i"
Sungguh mulianya mencandai instri, ia desejajarkan dalam hadist dengan persiapan jihad dan diperintahkan pula secara vulgar dalam al-Qur'an
"Dan persiapkanlah untuk menghadapi mereka apa saja yang kamu sanggupi, dan dari kuda-kuda yang di tambat yang dengannya kamu menggentarkan musuh allah dan musuh kalian...
"Al-Anfal"
Masyaallah, bahkan dalam hadist tadi, mencandai istri disebutkan lebih awal dari pilar persiapan Jihad seperti Melatih kuda, panahan, dan renang.
Bisa jadi ini berarti mempersiapkan generasi yang shalih, kuat, dan tangguh dari anak-anak kita kelak, dimulai dari mencandai istri, jauh lebih menggentarkan musuh allah, dan musuk kita.
Ketika kita sedang merasa terpuruk, rapuh, ataupun galau, ada obat hati yang begitu menyenangkan saat diamalkan dan juga berpahala
Yaitu mencandai istri.
Lalu bagaimana dengan yang belum punya istri.?
" duhai.. segeralah menikah, agar kamu bisa beribadah dengan tumaninah, :) klo belum siap nikah, maka dzikir diperbanyaklah"
Ketika kita sedang merasa terpuruk, rapuh, ataupun galau, ada obat hati yang begitu menyenangkan saat diamalkan dan juga berpahala
Yaitu mencandai istri.
Lalu bagaimana dengan yang belum punya istri.?
" duhai.. segeralah menikah, agar kamu bisa beribadah dengan tumaninah, :) klo belum siap nikah, maka dzikir diperbanyaklah"
Comments
Post a Comment